Remah Harian

DIKENAL KARENA KRISTUS

Pinterest LinkedIn Tumblr

Sabda Hidup

Selasa 26 Januari 2021, Peringatan St. Timotius dan Titus

“Pergilah, sesungguhnya Aku mengutus kamu seperti anak domba ke tengah-tengah serigala. Janganlah membawa pundi-pundi atau bekal atau kasut, dan janganlah memberi salam kepada siapapun selama dalam perjalanan.”

(Luk 10: 3 – 4)

Hari ini kita peringati St. Timotius dan Titus. Kedua orang kudus ini merupakan murid dan teman kesayangan Santo Paulus. Timotius lahir di Lystra, sebuah kota kecil di Asia Kecil. Ia dibaptis oleh Paulus pada saat ia mengunjungi Likanoia (2 Tim 1: 5). Ia pun berkembang menjadi seorang pemuda yang aktif, saleh dan bersemangat rasul. Ia juga dikenal sebagai seorang yang bersama Paulus menulis sepucuk surat bagi komunitas-komunitas Kristen yang pernah dikunjungi Paulus. Setelah Paulus dilepaskan dari penjara, ia mengangkat Timotius menjadi Uskup di Efesus. Selain Timoteus, Titus juga adalah rekan seperjalanan Paulus. Ia berasal dari Antiokhia di Asia Kecil. Karena pewartaan Paulus, Titus yang adalah seorang kafir bertobat dan menjadi seorang Kristen yang aktif dalam karya pewartaan Injil. Ia menemani Paulus untuk menghadiri Konsili di Yerusalem dan turut andil dalam pemecahan masalah orang-orang Kristen di Korintus. Karena jasa dan semangatnya, Paulus mengangkat dia menjadi uskup di Kreta. Ia pun menghabiskan hidupnya dengan melayani umat di Kreta.

Bacaan Injil hari ini mengisahkan Yesus yang mengutus 70 murid-Nya. Mereka diutus berdua-dua, dengan instruksi: “Janganlah membawa pundi-pundi atau bekal atau kasut,” (Luk 10: 4). Rupanya mereka diharapkan lebih fokus untuk membawa Kristus sendiri daripada hal-hal “tambahan” yang lain. Siapa yang kita bawa dalam perjalanan hidup kita?

* * *

Ingat kisah tentang seorang kudus yang bernama Kristoforus? Nama Kristoforus sebenarnya adalah gabungan dari dua kata Christus dan ferre (latin: membawa). St. Kristoforus dinamakan demikian karena ia pernah membawa (memikul) Kristus. Jika St. Kristoforus dinamakan demikian, apa nama kita? Uang-forus? Jabatan-forus? Masalah-forus? Dendam-forus? Kebencian-forus? Siapa kita dilihat dari apa yang kita bawa dalam perjalanan hidup kita?

* * *

Atau dalam hidup kita sehari-hari, kita mengenal orang dari apa yang mereka bawa. Ketika tukang bakso lewat, misalnya, kita memanggilnya: “Bakso…!” Ketika tukang jamu lewat, kita panggil: “Mbak jamu….!” Ketika tukang nasi goreng lewat, kita panggil: “Nasgor!” Atau ketika penjual pisang goreng lewat, kita panggil: “Pisgor!” Kira-kira ketika kita lewat apa sebutan kita? Semoga orang tidak memanggil kita: “Ssst… gossip!” “Hey…tipu…”

Semoga kita senantiasa dikenal karena Kristus dengan Injil-Nya yang kita bawa.

Bacaan hari ini: 2Tim 1:1-8 atau Tit. 1:1-5Mzm. 96:1-22b-3.7-8a.10Luk. 10:1-9

Author

Write A Comment