Remah Harian

PENEMUAN BERHARGA

Pinterest LinkedIn Tumblr

Sabda Hidup

Rabu, 4 Januari 2023, Hari Biasa Masa Natal
Bacaan: 1Yoh. 3:7-10Mzm. 98:1,7-8,9Yoh. 1:35-42

“Pada keesokan harinya Yohanes berdiri di situ pula dengan dua orang muridnya. Dan ketika ia melihat Yesus lewat, ia berkata: “Lihatlah Anak domba Allah!” Kedua murid itu mendengar apa yang dikatakannya itu, lalu mereka pergi mengikut Yesus…. Salah seorang dari keduanya yang mendengar perkataan Yohanes lalu mengikut Yesus adalah Andreas, saudara Simon Petrus. Andreas mula-mula bertemu dengan Simon, saudaranya, dan ia berkata kepadanya: “Kami telah menemukan Mesias (artinya: Kristus).” Ia membawanya kepada Yesus. Yesus memandang dia dan berkata: “Engkau Simon, anak Yohanes, engkau akan dinamakan Kefas (artinya: Petrus).”

(Yoh 1: 35 – 37; 40 – 42)

Kutipan Injil hari ini mengisahkan panggilan murid-murid pertama Yesus. Dalam Injil Matius, Yesus memanggil para nelayan, Andreas dan Simon saudaranya saat mereka menebarkan jala di danau. Tetapi Injil Yohanes memberi kita cerita yang berbeda. Andreas dan Yohanes adalah murid-murid Yohanes Pembaptis. Yohanes Pembaptis menginginkan agar mereka mengikuti Sang Mesias, Yesus, sebagai murid-murid-Nya. Maka seperti dikisahkan dalam Injil hari ini, ketika Andreas dan Yohanes berdiri bersama gurunya, Yohanes Pembaptis, Yesus lewat di hadapan mereka. Yohanes berkata kepada kedua muridnya, “Lihatlah Anak Domba Allah.” Kedua muridnya menangkap apa yang dikehendaki oleh gurunya, maka mereka mengikuti Yesus. Karena Sabath hampir mulai dan perjalanan tidak diperbolehkan, Yesus mengundang mereka untuk datang dan tinggal bersama-Nya, belajar tentang hidup dan perutusan-Nya, hingga Sabath berlalu.

Ketika hari Sabath berakhir, Andreas dan Yohanes pulang ke rumah mereka. Ketika kita menemukan sesuatu yang sangat berharga, wajarlah jika kita ingin membagikan kabar baik penemuan kita kepada keluarga, teman, dan sesama kita. Andreas begitu terkesan terhadap perjumpaannya dengan Yesus sehingga ia segera mengatakannya kepada Simon, “Kami telah menemukan Mesias.” Ia membawa Simon kepada Yesus. Yesus mengejutkan Simon karena Ia memanggilnya dengan namanya dan bahkan mengubah namanya menjadi Kefas, artinya Petrus, batu karang, dan menerimanya sebagai murid-Nya.

Sahabat-sahabat, apa makna perjumpaan kita dengan Yesus? Apakah perjumpaan dan pengenalan kita dengan Yesus mengubah hidup kita? Pengalaman perjumpaan dan pengenalan akan Yesus tidak dimaksudkan untuk disimpan untuk diri sendiri. Kita perlu menjadi misionaris seperti Andreas. Perjumpaan dan pengenalannya dengan Yesus mengubahnya menjadi misionaris, membawa saudaranya kepada Yesus. Kita telah berjumpa dengan Yesus dan mengenal-Nya dengan membaca Kitab Suci, perjumpaan personal dalam doa-doa dan penerimaan sakramen serta tindakan amal kasih. Kita pun harus mulai membawa orang lain kepada pengalaman yang sama tentang Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat, menuntun sesama untuk memberikan hidup mereka juga kepada Yesus.

Kapan terakhir kali anda membawa seseorang kepada Tuhan?

Author

Write A Comment