Sabda Hidup
Senin, 29 Maret 2021, Senin dalam Pekan Suci
Kasih sering mengilhami serta mendorong orang untuk melakukan hal-hal yang nampaknya tidak masuk akal. Dan itu tidak hanya berlaku untuk kasih romantis, tetapi juga kasih orang tua terhadap anaknya, kasih antar sahabat, kasih seorang warga terhadap negaranya, kasih seorang murid terhadap gurunya dan masih banyak lagi.
Dalam bacaan Injil hari ini kita menyaksikan tindakan yang didorong oleh kasih yang murni. Dalam tindakan yang nampak berlebihan, Maria dari Betania mengurapi kaki Yesus, Gurunya yang dia kasihi, dengan minyak narwastu yang mahal. Yudas Iskariot memperkirakan harganya “tiga ratus keping uang perak.” Itu setara dengan upah kerja selama 300 hari — jumlah yang sangat besar. Terhadap kritik Yudas karena Yesus berkata: “Biarkanlah dia melakukan hal ini mengingat hari penguburan-Ku,” (Yoh 12: 7).
Kapan terakhir kali saya melakukan sesuatu dengan murah hati bagi Tuhan? Apakah saya masih “menghitung-hitung” perbuatan baik saya? Pengorbanan apa yang dapat kita buat di tengah wabah COVID-19 saat ini?
Bacaan Misa hari ini: Yes. 42:1-7; Mzm. 27:1,2,3,13-14; Yoh. 12:1-11.