Banyak dari kita lumpuh dalam hidup. Kita lumpuh atas pelbagai macam cara. Ada yang memanglumpuh secara fisik, terbatas dalam gerak dan tergantung pada mereka yangmerawat kita. Namun ada juga yang lumpuh karena masa lalu mereka. Mereka lumpuhkarena terbebani oleh kesalahan yang telah dibuat. Mereka juga lumpuh karenatidak dapat melepaskan pengalaman-pengalaman buruk di masa lalu dalam hidupmereka. Mereka lumpuh karena tidak dapat mengampuni mereka yang telah menyakitimereka. Setiap kali teringat akan rasa sakit dan terluka itu, mereka takberdaya.
Saat kita merasa lumpuh dan terlalu lemah untuk bangkit, janganlah tawar hati sebab Tuhan menegaskan bahwa Ia telah datang untuk menyelamatkan kita. Kuatkanlah tangan yang lemah lesu dan teguhkanlah lutut yang goyah…. “Kuatkanlah hati, janganlah takut! Lihatlah, Allahmu akan datang dengan pembalasan dan dengan ganjaran Allah. Ia sendiri datang menyelamatkan kamu!” (Yes 35: 3 – 4). Berulang kali Tuhan meneguhkan kita. “Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, janganlah takut dan jangan gemetar karena mereka, sebab TUHAN, Allahmu, Dialah yang berjalan menyertai engkau; Ia tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau.” (Ul 31: 6).
Jadi apa yang menghalangi kita untuk disembuhkan? Mungkin dosa-dosa kita? Oleh sebab itu kepada orang yang lumpuh itu Yesus bersabda: “Hai saudara, dosamu sudah diampuni,” (Luk 5: 20). Mungkin kekurangan iman kita? Yesus menyembuhkan orang yang lumpuh itu mungkin bukan karena imannya, tetapi karena iman sahabat-sahabatnya yang membawanya kepada Yesus. Para Farisi dan Ahli Taurat itu terkurung oleh pikiran sempit, kekakuan pemahaman mereka atas hukum dan tradisi, sehingga tidak dapat menerima Yesus, Putera Allah. Mereka yang mempunyai iman akan berpikir serta bertindak kreatif seperti sahabat-sahabat yang membawa orang lumpuh itu. Mari, buka atap! Bawa sahabat dan teman anda kepada Yesus!
Sahabat-sahabat, kendati kekurangan dan pergulatan kita, mari berjalan dalam iman karena Ia akan menuntun kita menuju kepenuhan hidup.
Bacaan misa hari ini: Yes. 35:1-10; Mzm. 85:9ab-10,11-12,13-14; Luk. 5:17-26
