Remah Harian

KEBAJIKAN PALING UTAMA

Pinterest LinkedIn Tumblr

Sabda Hidup

Sabtu, 29 Oktober 2022, Sabtu Pekan Biasa XXX
Bacaan: Flp. 1:18b-26Mzm. 42:2,3,5bcdLuk. 14:1,7-11

“Barangsiapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan.”

(Luk 14: 11)

Dalam sebuah kereta dari Dijon menuju Paris, seorang anak muda berpakaian mentereng duduk bersebelahan dengan seorang tua. Orang tua itu nampaknya adalah seorang petani, dengan pakaiannya yang sudah usang, memakai sepatu butut. Rambutnya dipotong pendek dan wajahnya keriput ditempa cuaca. Namun yang menggelikan bagi orang muda itu adalah rosario yang berada di tangannya. Nampaknya ia tenggelam dalam doa.

Dengan sinis, orang muda itu bertanya kepada orang tua itu: “Nampaknya anda masih percaya pada warisan abad pertengahan omong kosong yang diajarkan para imam kepada anda.”
“Benar, anakku,” jawab orang tua itu. “Apakah anda tidak percaya?”
“Saya?” jawab anak muda itu. “Percaya pada takhyul omong kosong itu?” Lanjut anak muda itu. “Saya belajar kebenaran di perguruan tinggi…. Dan jika anda adalah seorang yang pandai, tentu anda akan melempar butir-butir di tangan anda itu keluar jendela dan belajar sesuatu yang baru, ilmu pengetahuan baru.” 
“Ilmu pengetahuan baru?” tanya orang tua itu. “Ah…. saya yang bodoh ini tidak mengerti. Mungkin anda dapat membantu saya?”
Anak muda itu menjawab:“Baiklah, jika anda dapat membaca, saya dengan senang hati akan mengirimkan kepada anda beberapa literatur…. Anda biasa membaca?” “”Yah..sekadarnya…” jawab orang tua itu. 
“Baiklah, ke alamat mana saya dapat mengirimnya?” tanya anak muda itu.
Orang tua itu merogoh saku jaketnya dan kemudian memberikan sebuah kartu kepada anak muda itu. Di atas kartu nama itu tertera nama seorang yang kita kenal sangat spesial di dunia para ilmuwan… LOUIS PASTEUR.

“Barangsiapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan.” sabda Tuhan kepada kita hari ini.

Para pengikut Yesus diharapkan untuk mempunyai sikap yang rendah hati. Jika kerendahan hati itu adalah kebenaran, maka seorang yang rendah hati mengakui bahwa apapun yang ada padanya datang dari Allah. Semua adalah anugerah, bahkan segala usaha untuk mengembangkan potensi kita untuk lebih maju dalam kehidupan, dalam keuangan dan dalam hidup rohani.

Para pengikut Yesus juga tidak memandang rendah sesamanya. Setiap orang adalah saudara. Yang terkecil, sama pentingnya seperti Kristus.

Suatu kali salah seorang umat bertanya kepada St. Agustinus. “Bapa, apakah tiga kebajikan Kristiani yang paling utama?”
St. Agustinus menjawab: “Kebajikan Kristiani yang paling utama: pertama, kerendahan hati; kedua, kerendahan hati; dan yang ketiga, kerendahan hati.”

Author

Write A Comment