Sabda Hidup
Selasa, 21 April 2020
Angin bertiup ke mana ia mau, dan engkau mendengar bunyinya, tetapi engkau tidak tahu dari mana ia datang atau ke mana ia pergi. Demikianlah halnya dengan tiap-tiap orang yang lahir dari Roh.” (Yoh 3: 8).
Angin, udara yang bergerak, dalam bahasa Yunani disebut pneuma, yang juga berarti nafas, roh, jiwa. Dalam bahasa Ibrani ruah, yang diterjemahkan sebagai roh, menunjuk baik pada angin maupun roh. Nikodemus, seperti orang pada umumnya sulit untuk mengerti apa yang dikatakan Yesus: “Kamu harus dilahirkan kembali.” (Dalam bahasa Yunani “anothen” bisa berarti “lagi” atau “kembali” tetapi juga berarti “dari atas”). Yesus hendak menunjuk pada kuasa Roh yang mengubah, yang membaharui, seperti angin yang memiliki kekuatan, dinamisme.
Efek atau buah Roh seharusnya dapat dilihat dalam setiap orang yang telah lahir dari “air dan Roh”, yang dibaptis dengan Roh yang mengubah hidup. Semangat apa yang hidup dalam diri saya? Apakah orang melihat dinamika Roh dalam diri saya? Atau dingin-dingin saja? Apakah Roh Kristus yang bangkit masih menjadi sumber inspirasi saya? Apakah iman saya masih merupakan sumber inspirasi? Apakah api Roh itu masih menyala dalam diri saya?
“Apa yang dilahirkan dari daging, adalah daging, dan apa yang dilahirkan dari Roh, adalah Roh,” (Yoh 3: 7).
Bangun pagi lalu senam,
di halaman rumah berpagar bambu.
Selamat pagi teman-teman,
Kiranya Tuhan memberkatimu.